Advertisement

Promo November

Ucapan Ganjar soal No Utang, No Usang Jadi Viral, Ini Latar Belakangnya

Arlina Laras
Minggu, 07 Januari 2024 - 21:37 WIB
Mediani Dyah Natalia
Ucapan Ganjar soal No Utang, No Usang Jadi Viral, Ini Latar Belakangnya Calon presiden nomor urut tiga, Ganjar Pranowo saat Debat Capres 2024 pada Minggu (7/1 - 2024). Tangkapan layar Live Streaming KPU RI

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo sempat menyampaikan no utang, no usang saat membahas mengenai utang negara.  

Dalam Debat Capres 2024, Ganjar menyatakan suatu negara harus hati-hati dalam berutang. Apalagi, jika terkait dengan infrastruktur yang memiliki risiko tinggi. Pasalnya, tak jarang hal itu membuat suatu negara kolaps. Hal ini dia paparkan kala menanggapi soal intervensi kedaulatan Indonesia akibat utang yang terus bertambah.

Advertisement

“Kita harus hitung betul, kita mesti prudent betul,” ujarnya dalam Debat Capres Ke-3, Minggu (7/1/2024).

Namun demikian, dirinya menyebut apabila ingin menggunakan kekuatan dalam negeri, wajib hukumnya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Tanah Air menjadi 7%.   Di sisi lain, dia juga menyoroti pentingnya menjaga integritas dari seluruh pihak untuk menghindari praktik korupsi di dalam negeri.

“Kemudian, kita mesti betul-betul anti korupsi. Kalau itu tidak dilakukan, maka ekonomi tidak akan tumbuh di tempat kita.”

Baca Juga

Ganjar Sampaikan Indonesia Perlu Redefinisi Politik Luar Negeri Bebas Aktif, Ini Alasannya

Menginap di Rumah Warga, Ganjar Sempatkan Berdialog dengan Relawan Solo

Kunjungi Jawa Timur, Ganjar Minta Relawan Wujudkan Kemenangan Hattrik

Ganjar juga menekankan jika sudah berbicara soal industri pertahanan harus, itu artinya pemerintah harus kuatkan industri dalam negeri. Dia pun mendorong terjadinya transfer teknologi di sektor alutsista di Tanah Air. “Jadi, kaitan dengan utang, no utang, no usang,” tegasnya.

Sebelumnya, Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan utang luar negeri Indonesia tergolong rendah di dunia, “Kita sekitar berada di 40 persen. Sementara, negara lain jauh di atas kita,” ujarnya.

Baginya, dengan management prudent, strategi ekonomi yang tepat, terutama dengan hiliriasi, Tanah Air bisa mendapatkan keuntungan bangsa posisi tawar di dunia.

“Jadi, kok saya tidak terlalu khawatir negara lain mengintervensi soal utang, karena kita sangat dihormati,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement