Advertisement

Persiapan Pilkada Bantul, PKB dan PDIP Pilih Tunggu Hasil Pilpres dan Pileg 2024

Jumali
Jum'at, 02 Februari 2024 - 20:17 WIB
Arief Junianto
Persiapan Pilkada Bantul, PKB dan PDIP Pilih Tunggu Hasil Pilpres dan Pileg 2024 Foto ilustrasi. - Ist/Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Dua partai pengusung pasangan Abdul Halim Muslih-Joko Budi Purnomo pada Pilkada Bantul 2020, PDI Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku belum melakukan pembicaraan internal terkait dengan Pilkada 2024 yang digelar 27 November 2024.

Kedua partai tersebut, baru akan berkonsolidasi dan pembicaraan terkait dengan koalisi maupun bakal calon bupati dan wakil bupati yang diusung pada Pilkada usai Pilpres dan Pileg 2024.

Advertisement

Ketua DPC PDIP Bantul Joko Budi Purnomo mengaku partainya memiliki hak untuk mengajukan bakal calon yang diajukan pada Pilkada 2024. “Tetapi kami akan lihat nanti dari hasil Pileg dan Pilpres 2024 untuk kaitannya Pilkada,” kata Joko, Jumat (2/1/2024).

Joko yang juga Wakil Bupati Bantul menambahkan, pihaknya juga akan mengikuti alur dan tahapan yang ditetapkan oleh KPU melalui PKPU No.2/2024 tentang tahapan dan jadwal pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta walikota dan wakil walikota tahun 2024. "Prinsip PDIP siap untuk mengikuti tahapan-tahapan dan proses Pilkada 2024,” katanya.

Mengenai bakal calon bupati dan wakil bupati yang diusung pada Pilkada 2024, Joko kembali menyatakan pihaknya masih fokus pada pemenangan Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024. Sehingga belum ada pembicaraan baik secara formal, maupun informal struktural PDIP.

“Soal siapa calonnya, koalisi partainya, kami masih tunggu hasil Pilpres 2024. Tentunya DPP punya kewenangan rekomendasi bakal calon itu akan melihat dan mempertimbangkan dari hasil Pileg dan Pemilu 2024,” papar Joko.

Dari hasil tersebut, lanjut Joko, pihaknya akan melihat peta koalisi dengan partai lainnya. Karena bagi PDIP meski saat ini menjadi partai pemenang, untuk berbicara mengenai mensejahterakan masyarakat akan lebih baik dan produktif jika dibicarakan dengan partai politik lainnya.  “Sehingga kualitas hasil pembangunan keputusan bersama. Iya, mungkin nanti akhir Februari mulai berdiskusi berkaitan Pilkada 2024,” ucap Joko.

Senada, Sekretaris DPC PKB Bantul, Subhan Nawawi mengungkapkan sampai saat ini pihaknya belum membicarakan mengenai Pilkada 2024. Wakil Ketua DPRD Bantul itu memperkirakan pembicaraan di tingkat internal baru akan dilakukan seusai Pilpres dan Pileg 2024.  “Belum ada pembicaraan kalau tentang itu. Sampai saat ini yang khusus itu belum ada. Artinya besok setelah Pileg, Maret mungkin baru kami lakukan. Sekarang kami masih fokus dengan Pilpres dan Pileg 2024,” katanya.

Subhan juga mengaku jika partainya juga belum melakukan pembicaraan dengan partai-partai lain untuk sekadar penjajakan koalisi. Pihaknya memilih untuk melihat nantinya berapa kursi yang didapatkan oleh PKB Bantul sebelum merencanakan koalisi dengan partai politik untuk mengusung bakal calon di Pilkada 2024.  “Sama sekali belum ada. Untuk pembicaraan dengan pak Halim [Bupati Bantul] atau siapapun juga belum [bakal calon yang diajukan pada Pilkada 2024]. Nanti kami menunggu hasil Pileg dan Pilpres itu aja. Karena pembicaraan dengan pak Halim [jika kembali diajukan] belum ada,” papar Subhan.

BACA JUGA: Pemkab Bantul Pastikan Anggaran Pemberdayaan Masyarakat Tidak Terdampak Meski Ada Pilkada

Diketahui, Pasangan Abdul Halim Muslih-Joko B Purnomo terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bantul setelah menang atas pasangan Suharsono-Totok Sudarto pada Pilkada Bantul 2020.

Pasangan nomor urut 01 itu meraih 305.653 suara, sedangkan paslon nomor urut 2 memperoleh 228.408 atau terpaut 77.156 suara, dengan jumlah suara sah mencapai 533.970, jumlah suara tidak sah 33.587.

Pasangan Abdul Halim Muslih-Joko B Purnomo diusung PDIP, PKB, PAN, Demokrat, dan dari non-legislatif Partai Gelora dan PSI. Sementara, pasangan Suharsono-Totok Sudarto diusung Gerindra, Golkar, PPP, PKS dan NasDem. Suharsono sebelumnya adalah Bupati Bantul, sedangkan Abdul Halim Muslih menjabat sebagai Wakil Bupati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Elon Musk: PLTS Jadi Solusi Atasi Krisis Air Global

News
| Senin, 20 Mei 2024, 12:47 WIB

Advertisement

alt

Lokasi Kolam Air Panas di Jogja, Cocok untuk Meredakan Lelah

Wisata
| Senin, 20 Mei 2024, 07:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement