Debat Cawapres Digelar Malam Nanti, Berikut Nama Panelis dan Link Streaming
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Jadwal debat kedua calon presiden hari ini Jumat (22/12/2023) menampilkan pasangan calon wakil presiden (cawapres).
Pada debat kali ini, para calon Wakil Presiden yakni Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD akan beradu gagasan mengenai ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital, Keuangan, Investasi, Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.
Advertisement
Waktu debat kedua capres ini akan berlangsung pada malam nanti pukul 19.00 WIB. Artinya di wilayah Indonesia Timur, debat cawapres diselenggarakan pukul 21.00 WIT. Link live streaming debat kedua capres dapat mengakses laman KPU yakni di tautan ini.
Panelis
Pada debat kedua capres hari ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) merilis 11 nama panelis yang memiliki background sebagai seorang ekonom. Berikut profil kelimanya:
Adhitya Wardhono (Ekonom dan Pengajar FEB Universitas Jember)
Adhitya merupakan ekonom yang sekaligus mengajar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Jember. Konsentrasi keahliannya merupakan ekonomi moneter. Ekonom ini meraih gelar sarjana di Universitas Jember.
Sementara pendidikan magisternya ditempuh di Universitas Jember sekaligus Philipps University Marburg, Jerman. Dia kembali melanjutkan pendidikan doktor di Georg-August University of Goettingen, Jerman.
Agustinus Prasetyantoko (Ekonom dan Rektor Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2015-2023)
Agustinus merupakan ekonom yang juga menjabat Rektor Universitas Katolik Indonesia Alma Jaya 2015-2023. Bidang keahliannya merupakan ekonomi sains. Sosok ini menempuh jenjang sarjana di UGM (1997).
Dia melanjutkan pendidikan magister di Lille University of Science and Technology, Prancis (2002). Pendidikan doktoralnya ditempuh di Ecole Normale Superieure de Lyon, Prancis (2008).
Hendri Saparini (Pendiri dan Ekonom CORE Indonesia)
Hendri merupakan tokoh perempuan yang dikenal sebagai pendiri dan ekonom CORE Indonesia. CORE sendiri merupakan merupakan akronim dari Center of Reform on Economics.
CORE merupakan lembaga think-tank independen yang fokus pada penelitian dan konsultasi di bidang ekonomi, industri, perdagangan, pembangunan wilayah dan kebijakan publik.
Pada 2016-2019, Hendri diketahui pernah menjadi bawahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ketika menjadi anggota Komite Ekonomi Industri Nasional.
Dia pernah menjadi komisaris utama PT. Telkom Indonesia Tbk. (2014-2019). Perempuan kelahiran 16 Juni 1964 ini juga pernah menjadi Anggota Komite Pengembangan Jasa Keuangan Syariah OJK.
Tauhid Ahmad (Direktur Eksekutif INDEF dan Dosen FEB Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta)
Tauhid merupakan Direktur Eksekutif INDEF sekaligus Dosen FEB Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.
INDEF adalah lembaga riset independen dan otonom yang berdiri pada Agustus 1995 di Jakarta. Aktivitas INDEF diantaranya melakukan riset dan kajian kebijakan publik, utamanya dalam bidang ekonomi dan keuangan.
Diketahui sertifikasi keahlian Tauhid adalah pada bidang keuangan negara dan moneter, desentralisasi fiskal dan otonomi daerah, serta pertanian, industri dan perdagangan internasional.
Poppy Ismalina (Associate Professor di Departemen Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM)
Poppy merupakan Associate Professor di Departemen Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM.
Dia punya minat ke ekonomi hijau hingga pembangunan ekonomi lokal. Anggota EuroSEAS Internasional dan Indonesian Economists Association (ISEI) ini meraih sarjana ekonomi dari UGM (1995); master bidang ekonomi pembangunan dari Australian National University; dan gelar PhD dari University of Groningen Netherlands.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Dinas Kebudayaan Gelar Malam Anugerah Kebudayaan dan Launching Aplikasi SIWA
- Pemkab Bantul Kembali Bagikan 250 Pompa Air Berbahan Bakar Gas ke Petani
- KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024
- Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
- Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
Advertisement
Advertisement