Advertisement
TPN Nilai Blusukan Ganjar Melebihi yang Dilakukan Jokowi
Arsjad Rasjid. - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, berpendapat blusukan calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo melebihi blusukan versi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Arsjad mengatakan, Ganjar dan Jokowi punya banyak kemiripan. Salah satunya, Ganjar suka blusukan ketika datang ke berbagai ke daerah layaknya seperti Jokowi.
Advertisement
BACA JUGA: Kunjungi Kaltim, Ganjar Tegaskan akan Lanjutkan Pembangunan IKN
"Mas Ganjar memiliki latar belakang dan prinsip nilai seperti Pak Jokowi, rajin blusukan. Malahan, saya katakan rajin blusukan, blusukannya plus; sudah blusukan, tidur di rumah rakyat," jelas Arsjad dalam deklarasi Relawan Progresif di Gedung Smesco, Jakarta Selatan, Jumat (8/12/2023).
Lebih lanjut, dia menjelaskan Ganjar lahir dari keluarga sederhana. Oleh sebab itu, menurutnya, mantan gubernur Jawa Tengah ini snagat memahami dan akan membela nasib rakyat.
Arsjad pun mengklaim, Ganjar bersama cawapresnya Mahfud MD tiidak hanya sekadar membututi pemerintahan Jokowi. Ganjar-Mahfud, lanjutnya, akan meningkatkan pencapaian kinerja yang sudah diraih.
"Mas Ganjar tidak hanya akan melanjutkan, lebih dari itu, Mas Ganjar akan melakukan percepatan dalam pembangunan ekonomi rakyat," ujarnya.
Dia pun berharap relawan bisa mengenalkan sosok dan gagasan Ganjar-Mahfud ke masyarakat luas. Dengan begitu, kemenangan pada Pilpres 2024 bisa diraih. "Kita mempunyai target tetap kita harus optimistis menang 54 persen, menang," kata Arsjad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Layanan Perpanjangan SIM Dibuka di Kawasan Pantai Baron Gunungkidul
- Maling HP di Wates Terciduk Warga, Akui Beraksi Lebih dari Sekali
- PHRI DIY Batasi Kenaikan Tarif Hotel Nataru Maksimal 40 Persen
- Minat Wisatawan Lemah, Okupansi Hotel di Bantul Seret
- Pendakian Watu Gebyok Kalikuning Ditutup Sementara
Advertisement
Advertisement





