Advertisement
Ditanya soal Rapat Penentuan Cawapres Prabowo, Sekjen Golkar: Grup WA Kami Tak Ada Jadwal Itu
Prabowo Subianto / Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus mengungkap bahwa belum ada rencana pertemuan antara ketua umum (ketum) partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) pada Jumat (20/10/2023) malam.
Sebelumnya, diisukan mereka akan melakukan rapat pada malam ini, dan akan menentukan serta mengumumkan sosok calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto dalam ajang Pilpres 2024.
Advertisement
"Kalau kami punya grup Sekjen [KIM], tidak ada informasi [soal rapat ketum malam ini], masih blank [kosong]," ungkap Lodewijk seusai melakukan ziarah di TMP Utama Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat.
Dia menjelaskan bagaimanapun hari ini, Jumat (20/10/2023), bertepatan pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59 Golkar. Oleh sebab itu, hari ini merupakan hari yang masih sakral bagi Golkar. "[Jadi] belum, belum ada [pertemuan ketum KIM]," ujar Lodewijk.
BACA JUGA: Usai Rapat, Prabowo Segera Umumkan Bakal Cawapresnya
Wakil Ketua DPR ini mengakui bahwa sudah ada dua pasangan capres-cawapres yang mendaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Meski demikian, menurutnya, KIM tidak terlalu terpengaruh. Lodewijk membantah KIM masih ragu-ragu menentukan cawapres pendamping Prabowo.
Hanya saja, lanjutnya, penentuan cawapres harus melalui pertimbangan matang. Dia mengibaratkan penentuan cawapres seperti penentuan pasangan hidup. "Emangnya gampang menentukan pasangan suaminya? Terus tahu-tahu ada yang ganteng lagi, hayo? Apa harus buru-buru? Kan tidak," jelasnya.
Dia mengingatkan, KPU membuka pendaftaran capres-cawapres Pilpres 2024npada 19 Oktober dan ditutup pada 25 Oktober 2023.
Oleh sebab itu, Lodewijk menganggap masih banyak waktu penentuan cawapres Prabowo. "Yang jelaskan batasnya tanggal 25 [Oktober 2023], itu aja. Masih ada 5 hari," katanya.
Sebagai informasi, KIM terdiri dari Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garuda, dan Partai Gelora.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pelatihan Kerja Diprioritaskan bagi Keluarga Miskin Ekstrem
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Turun Tangan Selidiki Kecelakaan Kereta Api di Prambanan Sleman
- Kepastian Kontrak PPPK Paruh Waktu di Gunungkidul, Sekda Bilang Begini
- Soal Penyebab Kecelakaan Kereta di Prambanan, Begini Kata Kapolsek
- Prosesi Pemakaman PB XIII di Imogiri, Begini Persiapan Polda DIY
- Investasi Kereta Gantung Rp200 Miliar di Prambanan Jalan Terus
Advertisement
Advertisement



