Advertisement
Gerindra Sebut Jokowi Tak Pernah Memaksakan Kehendak soal Capres-Cawapres

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak pernah memaksakan kehendak soal penentuan calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) dalam Pemilu 2024. Hal ini diutarakan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Dasco mengatakan dalam pertemuan antara enam ketua umum parpol pendukung pemerintah dengan Jokowi pada pekan lalu, pembahasan tak pernah mengarah kepemaksaan melainkan hanya saling berkabar perkembangan politik terbaru.
Advertisement
"Dalam pertemuan itu juga hanya membahas hal-hal yang update tentang politik. Enggak ada juga pengarahan dari presiden untuk kemudian, ya yang katanya di sana diminta membentuk koalisi atau apa, itu enggak ada," ujar Dasco di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta Pusat, Selasa (9/5/2023).
BACA JUGA: Viral! Kamar Atlet Bulu Tangkis Indonesia di SEA Games Kamboja Bocor saat Hujan
Dia menegaskan, Jokowi tak pernah memerintahkan Gerindra atah Prabowo untuk mengambil langkah politik tertentu. Menurutnya, presiden menghormati otonomi setiap partai politik dalam Pemilu 2024.
Jokowi, lanjutnya, juga tak pernah melarang Prabowo maju sebagai capres. Orang nomor satu di Indonesia itu juga membebaskan menteri pertahanannya itu menentukan cawapres pilihannya sendiri.
"Ini [Prabowo] eggak ada dilarang maju [oleh Jokowi]. Cawapresnya juga terserah mau pilih siapa," jelas Wakil Ketua DPR itu.
Lebih lanjut, Gerindra kini sudah berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dasco mengatakan kedua partai sedang membicarakan soal cawapres untuk Prabowo, tanpa ada campur tangan Jokowi.
"Kita juga sekarang ini sudah ada kesepakatan dengan PKB. Ya kita dengan PKB juga lagi membicarakan soal cawapres tanpa intervensi dari pemerintah atau dari presiden [dalam Pemilu 2024]," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam, Ketua DPR RI Minta Tata Kelola Transportasi Diperbaiki
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Dua Mahasiswa KKN UGM Meninggal Dunia, Sejumlah Masjid di UGM Gelar Salat Gaib Doakan Mendiang
- BPBD Sleman Alokasikan 100.000 Liter Air untuk Dropping
- Mahasiswa Meninggal karena Kecelakaan Laut, UGM Kirim Psikolog ke Lokasi KKN di Maluku Tenggara
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Resmi Dibuka: Begini Cara Gratis Keluar dan Masuk di Gerbang Tol dan Exit Toll Prambanan
- Hendak Menceburkan Diri ke Laut di Parangtritis, Warga Lansia Asal Bogor Selamat
Advertisement
Advertisement