Advertisement
PPP Tunggu PDIP Terkait Deklarasi Ganjar Capres 2024

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menunggu langkah PDI Perjuangan (PDIP) terlebih dahulu sebelum menentukan calon presiden (capres) yang akan mereka usung.
Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara mengatakan pihaknya memang menunggu perkembangan partai politik (parpol) lain sebelum menentukan langkah sendiri.
Advertisement
BACA JUGA : Ganjar Pranowo Bikin Pernyataan Siap Jadi Capres 2024
“Kita lihat dulu perkembangannya [sebelum PPP menentukan capres]. Mungkin kita lihat setelah harlah [hari lahir] PDIP, tunggu tanggal 10 [Januari],” ungkap Amir saat ditemui di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Minggu (8/1/2023).
Sebagai informasi, PDIP akan menggelar puncak acara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 pada 10 Januari 2023.
Amir sendiri mengaku tak tahu apakah PDIP akan mendeklarasikan capres usungnya pada perayaan HUT itu. Oleh sebab itu, dia mengatakan PPP sama-sama menunggu.
Dia menjelaskan, PPP dalam menentukan strategi politik memang melihat langkah lawan-lawannya terlebih dahulu.
BACA JUGA : Di Pilpres 2024, Masyarakat Jogja Lebih Memilih Capres
“Kita lihat dulu. Namanya mau bertanding kan, kita lihat dulu siapa lawan kita,” jelas wakil ketua Komisi XI DPR itu.
Lebih lanjut, dia mengakui nama kader PDIP yang juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi salah satu nama kandidat capres yang akan diusung PPP. Oleh sebab itu, PPP menunggu langkah PDIP. “Saya kira Pak Ganjar dalam salah satu kandidat yang kita ajukan di dalam rapat internal partai,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

TNI Sterilkan Lokasi Ledakan Amunisi di Garut dari Masyarakat Sipil
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Long Weekend Waisak, Jumlah Wisatawan di Bantul Meningkat Hampir Dua Kali Lipat
- Tim Saber Pungli Gunungkidul Bakal Pelototi Layanan TPR Wisata Pantai Cegah Kebocoran
- Libur Waisak, Dispar Bantul Tambah Petugas Pemungutan Retribusi di TPR Parangtritis
- Cerita Guru Honorer di Sleman Korban Mafia Tanah, 12 Tahun Perjuangkan Sertifikat Tak Kunjung Dapat
- Kementerian Pekerjaan Umum Mengecek Persiapan Taman Siswa Jadi Sekolah Rakyat
Advertisement