Advertisement

Pengamat Hukum Sebut Ketua DPR dari Partai Pemenang Pemilu Sudah Tepat sebagai Kontrol Pemerintah

Newswire
Jum'at, 29 Maret 2024 - 10:17 WIB
Ujang Hasanudin
Pengamat Hukum Sebut Ketua DPR dari Partai Pemenang Pemilu Sudah Tepat sebagai Kontrol Pemerintah Foto ilustrasi. - Antarafoto

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pengamat hukum tata negara Universitas Gadjah Mada (UGM) Yance Arizona menyebut bahwa ketua DPR RI dari partai pemenang Pemilu 2024 sudah tepat sebagai bagian dari kontrol jalannya pemerintahan.

"Saya pikir sudah tepat ketua DPR dari partai yang memiliki suara terbanyak agar dia punya power yang lebih besar untuk mengontrol pemerintahan," ujar Yance saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Kamis.

Advertisement

Hal ini pun sesuai dengan amanat Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD atau Undang-Undang MD3.

Adapun dalam UU MD3, aturan tersebut tertuang dalam Pasal 427 D ayat (1) huruf b yang berbunyi: Ketua DPR ialah anggota DPR yang berasal dari partai politik yang memperoleh kursi terbanyak pertama di DPR.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan PDI Perjuangan sebagai partai politik dengan raihan suara terbanyak untuk Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) DPR RI pada Pemilu 2024.

BACA JUGA: Puan Maharani Menegaskan Partai Pemenang Pemilu Berhak Dapat Kursi Ketua DPR

Partai berlambang banteng moncong putih itu pun memperoleh 25.387.279 suara dari total sebanyak 151.796.631 suara sah.

Oleh karena itu, Yance menilai apabila PDI Perjuangan menjadi oposisi pemerintah baru periode 2024–2029, maka mekanisme check and balances dapat berjalan.

"Check and balances bisa berjalan baik kalau ketua DPR bukan dari partai presiden," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Puluhan Benda Bersejarah dari Masa Majapahit, Dikembalikan AS ke Indonesia dan Kamboja

News
| Sabtu, 27 April 2024, 22:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement